Tampilkan postingan dengan label kesehatan rambut. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kesehatan rambut. Tampilkan semua postingan

3 Jenis Sayuran Yang Dapat Mencegah Tumbuhnya Uban Secara Dini


Tumbuhnya uban kadang tidak melihat usia. Hal ini terlihat ada beberapa anak muda yang sudah bahkan memiliki banyak uban. Nah untuk mencega timbulnya uban secara dini kita dapat mencegahnya dengan mengonsumsi makanan alami yang dapat mencegah hal tersebut terjadi.
Dibawah ini adalah 3 jenis sayuran yang dapat mencegah tumbuhnya uban secara dini:

Walnut

Walnut atau biasa juga disebut dengan kacang kenari dapat mencegah tumbuhnya uban. Hal ini karena walnut dapat membuat melanin rambut menjadi sehat dan mampu membuat pigmen rambut terproduksi sempurna.

Brokoli

Asam folat bagus untuk kesehatan rambut. Jadi anda sebaiknya mengonsumsi makanan yang kaya akan asam folat. Salah satu sayuran yang mengandung asam folat adalah brokoli. Rajin mengonsumsi borkoli dapat meningkatkan pigmen rambut akan terjaga dan kekuatan akarnya juga meningkat.

Bayam

Bayam sudah tidak asing kita dengar, sayuran ini hampir kita temui diseluruh daerah di Indonesia. Bayam terkenal akan sayuran  sehat, yang dapat menjaga kesehatan tulang, kandungan zat besi bersama protein di dalamnya juga bermanfaat untuk mencegah perubahan warna rambut.

Itulah 3 jenis sayuran yang dapat mencegah uban tumbuh lebih dini. 

Rambut Anda Rontok, Ini Dia Penyebabnya

penyebab kerontokan rambut pada wanita

Adalah wajar seorang wanita mengalami kerontokan rambut, penyakit atau kondisi medis bisa jadi penyebabnya. Untuk itu mengenali apa yang menyebabkan kerontokan rambut adalah suatu keharusan bagi wanita saat ini.

Menurut data terakhir menunjukan jumlah wanita yang mengalami kerontokan rambut dan terancam kebotakan terus mengalami peningkatan. Di negara maju seperti Amerika Serikat saja diperkirakan 30 juta wanita mengalami kerontokan rambut.

Problem kerontokan rambut ini ternyata  bukan cuma dialami wanita yang sudah berusia tetapi juga banyak diderita wanita muda. Lantas, apa sebenarnya yang menjadi penyebab rambut pada wanita itu mudah rontok? Berikut adalah jawaban dari pertanyaan tersebut dan kondisi medis yang menyebabkannya.

- Ketidakseimbangan siklus pertumbuhan rambut
Tahukah anda bahwa rambut tumbuh sekitar setengah inchi perbulan. Setiap rambut tumbuh dengan fase berbeda yang berlangsung antara 2-6 tahun. Fase ini termasuk periode tumbuh dan istirahat sebelum rontok dan folikel rambut menumbuhkan untaian rambut baru.

Tetapi ada sebagian wanita yang memiliki faktor genetik sehingga mereka lebih rentan mengalami kerontokan rambut akibat proses pertumbuhan rambut tidak normal. Gangguan ini disebabkan karena hormon androgen.

- Kehamilan dan persalinan
Banyak wanita yang mengalami kerontokan rambut sementara sekitar 3 bulan setelah melahirkan. Kondisi ini disebut juga dengan telogen effluvium. Rambut akan kembali ke kondisi normal beberapa bulan setelahnya.

- Gangguan hormonal
Jika tiroid Anda sangat aktif atau tidak aktif, rambut akan terkena dampaknya. Biasanya kerontokan rambut akan berhenti setalah gangguan tiroid teratasi. Rambut juga akan rontok jika terjadi gangguan hormon androgen dan estrogen.

- Obat-obatan
Beberapa jenis obat memiliki efek samping merontokkan rambut. Namun kondisi tersebut akan berakhir setelah pengobatan dihentikan. Jenis obat yang bisa menyebabkan kerontokan rambut antara lain pengencer darah, obat asam urat, obat kemoterapi, terlalu banyak vitamin A, kontrasepsi, dan obat antidepresan.

- Infeksi
Beberapa jenis infeksi, misalnya infeksi jamur di kulit kepala, juga akan menyebabkan kerontokan rambut pada anak-anak. Dengan obat antijamur kerontokan bisa dihentikan.

- Penyakit autoimun
Diantara penyakit lain, lupus atau diabetes merupakan penyebab kerontokan rambut pada wanita. Kerontokan rambut juga bisa menjadi gejala adanya penyakit.

- Kurang gizi
Diet terlalu ketat juga akan menyebabkan kerontokan rambut. Sayangnya mengembalikan pola makan menjadi sehat kembali tak cukup untuk menumbuhkan rambut, meski kerontokannya bisa dihentikan.

- Gangguan emosional
Sebagian wanita mengalami kerontokan rambut saat menghadapi situasi traumatik atau emosional. Misalnya kematian anggota keluarga, perceraian, atau merawat keluarga yang sakit parah.

- Menopause
Dari beberapa gejala menopause, kerontokan rambut adalah gejala yang paling sering dialami.